*SUKA MENGELUH
Pastinya kamu pernah mengeluh dengan kehidupan yg kamu jalani. Baik itu hal kecil maupun hal besar. kita selalu mengeluh kenapa kita tidak mendapatkan hal yg lebih dari orang lain.
-Kenapa kita selalu begini-begini saja?
-Kenapa kita hanya memiliki motor, sementara orang lain sudah punya mobil?
-Kenapa kuliah cuman dapet nilai B sementara orang lain dapet nilai A?
-Kenapa kita kerja hanya bergaji 100 ribu sementara orang lain kerja gajinya 1juta?
-Kenapa kita hidup miskin sementara orang lain kaya?
-Kenapa kita jelek sementara orang lain begitu cantik dan tampan?
-Kenapa kita hanya makan dengan nasi dan tempe setiap hari sementara orang lain setiap hari makan dengan ayam goreng, ikan bakar?
Begitu banyak pertanyaan yg diawali dengan kata KENAPA dalam benak orang yg satu ini sehingga dia lupa untuk bersyukur. Selalu melihat ke atas dan mengeluh dengan beribu kekurangan di dalam dirinya. Selalu melihat enak2nya saja tanpa memikirkan bagaimana hal itu bisa terjadi. Selalu mengeluh dan bahkan paling parahnya adalah ketika dia begitu berani menyalahkan Tuhan yg telah membuat nasibnya begitu buruk.
*SERING BERSYUKUR
Berbeda dengan orang yg suka mengeluh....orang yg sering bersyukur tentu kebalikan dari orang suka mengeluh. Orang yg suka bersyukur identik dengan kata "ALHAMDULILLAH". Apapun yg terjadi dalam hidupnya baik atau buruk ia selalu bersyukur dan selalu mengingat kebaikan Tuhan pada dirinya. Bahkan diberi napas dan nikmat sehat saja saat ini ia sudah sangat bersyukur.
-Jika keadaaanya selalu begini begini saja tidak ada kemajuan ia selalu "SABAR"
-Jika ia hanya memiliki motor, ia berkata : Mungkin memang ini rejeki saya dan saya belum pantas untuk memiliki mobil karna blm bisa bawa mobil.
-Jika mendapat nilai B ia selalu bersyukur setidaknya ia tidak mendapat nilai C.
-Jika mendapat gaji 100 ribu ia selalu bersyukur dan berpikir bahwa gaji 100 ribu lebih baik daripada tidak ada gaji sama sekali dan menyisakan sebagian gajinya untuk disedekahkan ikhlas untuk mendapatkan ridho Allah swt. Yakin Allah akan membalas dengan nikmat yg lebih berlimpah.
-Jika hidup miskin pun ia selalu bersykur sambil berpikir mungkin dengan miskin ia bisa selalu dekat dengan Allah tidak seperti orang2 kaya yg sibuk dengan harta benda hingga lupa beribadah untuk bersyukur.
-Jika jelek dan tidak tampan dan cantik pun ia selalu bersyukur Allah masih memberinya anggota tubuh yg lengkap. Masalah tampan dan cantik itu relatif karna manusia tidak dilihat dari fisik, tapi dari sifat.
-Jika setiap hari hanya makan tempe pun ia masih bersykur karna Allah masih memberinya rejeki. Masih bersyukur daripada tidak makan sama sekali.
Pernahkah kalian ketika berjalan melihat bapak2 atau orang tua yg menyapu jalanan? Coba renungkan orang tua tersebut tidak pernah mengeluh dengan pekerjaannya yg begitu2 saja. Merek tidak pernah mengeluh dengan hidup yg seharusnya mewajibkan mereka istirahat di usia renta malah menuntut mereka untuk tetap kuat di usia senja mereka. Mereka selalu bersyukur dan tegar demi bertahan hidup. Mereka tidak pernah bermimpi untuk bekerja di kantoran memakai dasi dan mengendarai mobil dengan gaji jutaan rupiah. Mereka hanya bersyukur dan rendah hati dengan kehidupan yg mereka jalani. Begitu mulia. Ikhlas.
Jangan seperti penjahat atau bapak2 di DPR yg suka KKN yg bukannya solat 5 kali sehari, tapi malah menghabiskan uang rakyat 5kali sehari. Mereka begitu tegila2 dengan uang sehingga menghalalkan segala cara untuk mendapatkan kehidupan yg lebih baik sehingga lupa bahwa ada penderitaan yg terjadi dan penyesalan yg hanya akan ada di akhir cerita. Pastinya juga hukuman yg setimpal dunia dan akhirat.
Nah itu dia bedanya orang yg suka mengeluh dengan orang yg suka bersyukur. Orang yg suka mengeluh selalu memandang sesuatu ke atas dan suka membandingkan dirinya dengan orang2 di atasnya. Orang yg suka bersyukur lebih memandang ke bawah dan melihat kehidupan orang2 yg kurang dari mereka tanpa harus meremehkan mereka yg miskin dan serba kekurangan.
Setiap manusia terlahir dan hidup dengan jalan yg berbeda-beda. Tingggal bagaimana cara kita bersikap dan memandang hidup.
_"Jadi termasuk yg manakah kamu? Orang yg suka mengeluh atau orang yg suka beryukur?"_
No comments:
Post a Comment